Makanan enak murah di Jakarta

makanan enak murah di jakarta timur
Gambar dari pixabay.com
Bagi sebagian warga Jakarta dan kota-kota besar lainnya di Indonesia, membeli makan siap santap untuk keperluan sarapan atau makan siang, sudah menjadi kelaziman, apalagi bila didukung kondisi rumah yang tidak ada pembantu ditengah kepadatan aktifitas suami istri sebagai karyawan yang dituntut untuk berangkat sepagi mungkin agar tidak terlambat masuk kantor. Kepadatan lalu lintas jalanan saat jam pulang kantor seringkali memaksa laju kendaraan bergerak secara lambat merayap, yang berakibat tidak dapat sampai di rumah dengan tepat waktu. Ujung-ujungnya menu untuk santap malampun terpaksa harus mengandalkan warung makan kesayangan.

Pengeluaran untuk makan sehari-hari merupakan jenis biaya dengan porsi terbesar dari alokasi belanja bulanan keluarga. Untuk itu, apabila sebuah keluarga karena kondisi tertentu mengharuskannya sering mengkonsumsi makanan siap santap olahan dari warung makan (tentu akan lebih boros), maka perlu dibuat langkah-langkah terencana dan cermat sehingga keluarga tetap mendapatkan asupan makanan bergizi dan higienis dengan budget yang tersedia.

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan :

I. Hindari membeli nasi putih.

Usahakan yang dibeli diwarung sayur dan lauk saja. Nasi putih masak sendiri ... praktis kok. Sesibuk apapun, kita pasti bisa meluangkan waktu beberapa menit untuk sekedar menanak nasi. Bersihkan beras, tambah air secukupnya kemudian colok power magic com ke sumber listrik. Tinggal deh, kerjakan aktifitas yang lain, sekitar setengah jam setelahnya nasi matang siap santap sudah tersedia. Kalau beli diwarung, selain harga satu porsinya cukup mahal, sering kali tidak cukup kenyang untuk satu orang, jadi lebih ekonomis masak nasi putih secara mandiri.

II. Buat sayur dan lauk yang pengolahannya praktis.

Masak tumis-tumisan sangat mungkin dilakukan ditengah kesibukan persiapan berangkat kantor, kalau tidak sempat, paling tidak dadar atau ceplok telur untuk memenuhi kebutuhan protein tubuh. Alternatif lain dengan matengin ikan sarden. Beberapa menu tersebut bisa diolah dengan singkat secara praktis tanpa ribet plus biaya yang terjangkau. Jauh lebih sehat, juga lebih hemat dibanding bila membeli sarapan di warung.

III. Usahakan masak pada akhir pekan.

Akhir pekan merupakan moment dimana seluruh anggota keluarga biasanya bisa ngumpul. Masak menjadi salah satu cara ayik untuk menghangatkan kebersamaan ditengah kesibukan masing-masing selama sepekan sekaligus bisa mendapatkan menu makan lebih higienis, bergizi dan tentu lebih sesuai dengan selera keluarga. Sekaligus ekonomis ... itu sudah pasti.

Makanan enak di jakarta timur


Buat rekan-rekan yang biasa beraktifitas di Jakarta Timur khususnya di sekitar Lulu Hipermart Cakung, berikut beberapa warung makan ekonomis rekomendasi yang layak dicoba :

1. Warung tenda RM. Jatim.

Biasa dikenal dengan warung Bude Jatim, terletak persis di pertigaan sebelah kanan pintu masuk Perumahan Taman Pulo Gebang. Persis di sebelah kiri Indomart. Ini warung tenda dengan cita rasa lokal kas warteg, menu standar dengan harga sangat bersahabat. Bahkan boleh dibilang paling murah dikelasnya, sebagai gambaran per 20 Maret 2020 harga paket nasi sayur plus ayam goreng atau ikan adalah Rp. 10.000,-. Sementara harga di warung lain dengan menu yang sama sudah pada kisaran Rp. 15.000,-. Ngga percaya ... sesekali cobain deh sarapan atau makan siang disana, dijamin ekonomis.

2. Padang Paris.

Warung makan ini menonjol dari sisi cita rasa dengan harga standar warung padang pada umumnya, setiap jelang jam makan siang sudah pasti terjadi atrian cukup bejubel. Banyak yang beli dibungkus karena lokasi memang cukup sempit sehingga tidak dapat menampung banyak konsumen yang hendak makan disana.

3. Nasi Goreng Gondrong.

Berlokasi di dalam kompleks Pulo Gebang Permai, sebrang Kitamart, Nasi Goreng Gondrong ini memiliki pelanggan loyal yang banyak. Terbukti antrian yang selalu terjadi tiap jelang jam makan baik siang maupun sore. Selain cita rasa yang oke, porsi jumbo dan harga relatif murah menjadi salah satu daya tariknya. Menu satu porsi nasi goreng dengan harga per 20 Maret 2020 sebesar Rp. 19.000.- cukup kenyang untuk dimaka oleh dua orang. Penasaran kan? Coba sesekali mampir.

Doa melunasi hutang

doa hutang lunas
Gambar dari MaaHaaDzaa

Bagi yang sedang terlilit hutang, mampu segera melunasi adalah kemewahan yang menjadi impian terdalamnya. Bagaimana tidak, berhutang sudah pasti akan membuat pelakunya tersiksa, tidak bisa nyenyak tidur di malam hari, malu bertemu orang pada siang harinya. Khusiusnya ketika ada problem terkait dengan pengembalian hutang. Sebagai pemisalan ada seseorang yang sudah terlanjur berhutang di bank dengan sertifikat rumah tinggal yang menjadi agunan sementara namanya masuk daftar karyawan yang terkena PHK. Pasti ada sebersit kekhawatiran atau rasa was-was dengan tanggung jawab angsuran yang rutin harus dianggarkan, juga rasa was-was dengan agunan ketika misalnya mengalami kendala dalam pembayaran angsuran, sementara gambaran sumber-sumber pendapatan baru belum terbersit sama sekali, tentu kondisi seperti ini akan lebih membuat tidak nyenyak lagi ketika tidur.

Sebagai pemisalan berikutnya ketika seseorang terpaksa harus berurusan dengan pinjaman online. Secara umum, salah satu karakteristik Pinjol adalah pinjaman jangka pendek dengan nominal tidak terlalu besar dengan bunga harian yang mencekik. Ketika terjadi permasalahan pembayaran angsuran dengan nyaris tanpa toleransi, juga tanpa ba bi bu, nasabah pinjol akan diintimidasi dengan panggilan teror berulang bahkan ke nomor2 kontak lain yang tersimpan dalam HP si nasabah, yang sudah pasti akan membuatnya lebih dari sekedar malu. Mudah mudahan kita semua, pembaca setia blog ini Allah lapangkan rizkinya dan juga Allah lindungi dari aktifitas berhutang. Aamiin. ... he he he, kenceng amat ngucapin Aamiin nya. :)

Doa hutang lunas

Suatu ketika saat memasuki masjid, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mendapati seorang shahabat dari kalangan Anshar yang bernama Abu Umamah. Melihatnya sedang berada di dalam masjid, Rasulullah menyapa dengan penuh keramahan, Wahai Abu Umamah. Mengapa kamu duduk di masjid di luar waktu shalat? Kesedihan dan hutang yang sedang melilitku wahai Rasulullah! jawab Abu Umamah. Maukah kamu aku beritahu doa yang jika dilantunkan akan menghapus kesedihan dan melunasi hutangmu? lanjut Rasulullah. Baik, mau banget wahai Rasulullah, timpal Abu Umamah.

Rasulullah kemudian memerintahkan agar membaca doa ini pada waktu pagi dan sore:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari gundah dan sedih. Aku berlindung kepada Engkau dari lemah dan malas. Aku berlindung kepada Engkau dari pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada Engkau dari lilitan utang dan kesewenang-wenangan manusia.”

Setelah mengamalkan doa yang diajarkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, Abu Umamah kemudian berkomentar, Lalu Allah ‘Azza wajalla menghilangkan kebingunan dan kesedihanku demikian juga hutang-hutangku pun lunas. (HR Abu  Dawud)

Tips menggandakan uang secara legal

Beberapa waktu lalu publik negeri ini dihebohkan dengan sosok Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang melakukan penipuan dengan modus menggandakan uang. Kehadiran sosoknya mampu menyihir banyak orang dengan mengesampingkan akal sehat bahkan sosok cendikiawan yang juga seorang Doktor Komunikasi Internasional alumni American University pun tak luput sampai harus merasa perlu membelanya habis-habisan, bahkan mengatakan bahwa atraksi menggandakan uang yang dilakukan Dimas Kanjeng sebagai karomah. Kalau sosok terpelajar saja tertipu, tidak perlu heran ketika sosok Dimas Kanjeng2 lain yang muncul sebelum maupun sesudah kasus ini diberbagai tempat di Indonesia senantiasa mampu menggaet banyak korban.

Postingan ini tidak sedang membahas cara-cara irasional dan ilegal mengenai cara menggandakan uang dengan cepat, karena praktek irasional tanpa bimbingan wahyu akan mendekatkan pelakunya kepada  melakukan dosa syirik yang akan membawanya masuk ke dalam neraka, sedang praktek ilegal akan membawa kita berurusan dengan hukum dan membuat sengsara sebagai warga negara. Cara-cara irasional dan ilegal terbukti telah banyak menyengsarakan orang, menjadi penyebab hilangnya banyak harta benda yang diupayakannya dengan susah payah selama bertahun-tahun.

Sebenarnya, ada banyak ikhtiar legal dan rasional yang bisa dilakukan untuk melipat gandakan uang, sehingga memiliki harta melimpah dan menjadi kaya, hidup dengan penuh berkah. Berikut beberapa cara menggandakan uang yang layak kita tempuh :

I. Bersedekah 


Aktifitas sedekah sangat bernilai disisi Allah, berlipat ganda, bisa sampai 700 bahkan tanpa batas tergantung keikhlasan niat pelakunya. Ia juga menjadi sarana bagi keberkahan atas harta yang kita miliki, dan menjadi jalan terbukanya pintu-pintu rizki Allah yang makin luas lagi. Mari bersama buktikan janji Allah ini ... boleh juga kasih testimoni di kolom komentar sebagai energi penyemangat buat kita semua.

II. Berbakti kepada kedua orang tua


Meski tidak secara langsung, bakti seorang anak akan menjadi jalan ridho kedua orang tua yang akan  sangat menentukan keberhasilannya dalam usaha menuju kehidupan financial yang lebih baik. Hal ini akan dirasakan oleh siapapun yang sudah menjalaninya. Kemudahan-kemudahan dalam hidup akan segera dirasakan. Percaya deh sama saya.

III. Investasi leher keatas


Mengeluarkan biaya untuk membeli buku & mempelajarinya, mengikuti pelatihan-pelatihan motivasi & lifeskill yang menjadi spesialisasinya, seminar-seminar kewirausahaan kemudian mempraktekkannya dll adalah bagian dari contoh investasi dalam kategori ini.

IV. Berwirausaha 


cara menggandakan uang dengan cepat

Salah satu cara menggandakan uang dengan cepat adalah menguasai ilmu berwirausaha kemudian mempraktekkannya. Di masa Nabi SAW, ada banyak shahabat yang mampu melipatgandakan harta dengan berniaga. Sebut salah satunya shahabat Abdurrahan bin Auf ketika hijrah ke Madinah tanpa membawa harta benda, ketika ditawarkan harta oleh shahabat Anshor ditolak dengan halus dengan minta ditunjukkan pasar. Sejarah mencatat Abdurrahman bin Auf sebagai seorang Trilyuner yang membelanjakan sebagian besar hartanya untuk Ummat, Da'wah serta Izzul Islam wal Muslimin. Sebagai gambaran seberapa kaya, Beliau tercatat pernah memerdekakan 3000 budak, sebelum wafat berwasiat untuk memberi santunan ahli badar yang masih hidup dengan masing-masing 400 dinar. Ada 100 orang shahabat termasuk Utsman bin Affan & Ali bin Abi Tholib. 400 x 100 = 40.000.- dinar atau setara dengan Rp. 117.635.040.000,- kurs dinar saat ini. Saat artikel ini dibuat kurs 1 dinar setara dengan Rp. 2.940.876,-

Kalau sampai saat ini merasa bahwa semua point diatas sudah dijalankan tetapi upaya menggandakan uang belum menunjukkan hasil menggembirakan, asset masih segitu-segitu saja ada baiknya melakukan evaluasi barangkali ada yang kurang dilakukan secara maksimal

Tips menabung efektif

Menabung merupakan salah satu aktifitas yang disadari pentingnya oleh setiap orang untuk masa depan financial yang lebih baik. Namun bagi sebagian orang, seringkali aktifitas yang satu ini terasa sulit untuk dilakukan. Buka rekening untuk tabungan sih sudah sejak kapan tau tapi saldo dari bulan ke bulan berikutnya cenderung stagnant padahal pendapatan dari gaji rutin diterima setiap bulannya, belum lagi pendapatan dari side job dengan nominal lumayan, meski tidak setiap bulan. Rasanya tidak sulit deh menyisihkan dana nominal tertentu secara rutin setiap bulan untuk kepentingan ini. Tetapi fakta sering kali memang tidak seindah mimpi. Boro-boro nabung, masih ada tersisa cukup buat sekedar nyambung hidup sampai akhir bulan saja sudah bagus, bahkan sering kali belum akhir bulan malah, terpaksa harus hidup "sederhana banget" untuk sekedar menyiasati hidup agar tidak perlu berhutang sampai gaji berikutnya diterima.

tips menabung di rumah
Gambar dari pixabay.com
Sebenarnya kegiatan menabung tidak susah susah amat untuk dilakukan, terlebih bila aktifitas ini sudah ditumbuhkan sejak dini dalam keluarga. Untuk itu penting bagi para orang tua untuk membangun habit menabung ini sedini mungkin kepada anak-anak. Beberapa tips menabung berikut ini sangat disarankan, khususnya bagi yang masih kesulitan melakukannya :


I. Tentukan nominal paling moderat 


Bagi pemula keputusan mengenai nominal yang akan rutin ditabung penting untuk memastikan keberlangsungan aktifitas ini secara berkelanjutan. Hitung secara cermat berapa kebutuhan hidup  layak dalam sebulan, setelah itu putuskan berapa yang akan ditabung, 15%, 30% atau bahkan 50% dari pendapatan. Buat keputusan semoderat mungkin sehingga bisa dijalankan dengan nyaman tanpa beban.

II. Pisahkan dana tabungan


Pisahkan lokasi penyimpanan dana tabungan dengan dana untuk alokasi lain. Pastikan juga dana tabungan tersimpan dilokasi yang aman, yang tidak serta merta bisa dengan mudah diambil. Bagi yang tidak alergi dengan perbankan, buat rekening khusus (pilih jenis tabungan yang tidak mengenakan biaya admin bulanan dan tanpa perlu kartu ATM). Karena kalau dijadikan satu akan berpotensi dana terpakai secara secara tidak disadari karena ada perasaan persediaan dana operasional masih cukup banyak (padahal didalamnya include dana tabungan).

III. Menabunglah sesaat setelah gaji/pendapatan diterima


Sesaat setelah gaji diterima, pisahkan dana untuk alokasi tabungan. Aktifitas ini tidak boleh ditunda untuk menjamin kegiatan menabung berjalan sesuai rencana, ketika pegang uang cash, kita akan cenderung tergoda menghamburkannya untuk membeli sesuatu yang sering kali tidak benar-benar kita butuhkan. Untuk yang menggunakan layanan perbankan lebih mudah lagi dengan mengaktifkan fasilitas autodebet, dengan begitu kegiatan menabung bisa diotomatisasi.

IV. Konversi uang tabungan ke dalam tabungan komoditi


tips menabung untuk masa depan
Gambar dari pixabay.com

Ketika uang tabungan sudah mencapai nominal tertentu segera konversi ke dalam tabungan "komoditi". Ingat sekalipun tabungan uang kita secara fisik aman, tetapi tidak akan aman secara nilai karena inflasi yang terjadi berulang setiap tahun. Untuk itu amankan nilai asset uang tabungan kita dengan misalnya :

  1. Membeli emas (koin dinar atau batangan antam ya bukan emas perhiasan)
  2. Membeli ternak misal anakan kambing, domba atau sapi yang relatif tahan terhadap penyakit, untuk opsi ini kalau sumber daya tidak memungkinkan terlebih dahulu harus mencari partner yang siap mengurus ternak kita, nanti bagi hasil berdasarkan pertambahan nilai baik pertambahan berat maupun pertambahan karena peranakan. Sekalian membantu saudara kita untuk lebih berdaya hidup didaerah. dll.
Bahkan lebih dari sekedar mengamankan tetapi membiakkan asset, menabung komoditi lebih tepat disebut berinvestasi.

V. Konversi tabungan komoditi ke dalam bentuk property 


Selanjutnya ketika tabungan kita dalam bentuk komoditi sudah banyak dan variatif tentu diperlukan manajemen yang kuat untuk mengelolanya, pemilihan partner yang tepat untuk kerjasama menentukan keberhasilan pengembangan komoditi kita kedepannya. Untuk menghindari kompleksitas masalah dalam menangani kondisi ini terlebih ketika nilainya sudah cukup besar dan pas ada moment dimana property strategis dijual cukup murah,  ada baiknya sebagian komoditi (point IV) dijual kemudian ambil penawaran propery tersebut. Tabungan dalam bentuk property dilokasi yang tepat umumnya capital gain yang didapat tinggi, lebih 15% setahun, tanpa perlu menejemen penanganan khusus. Selanjutnya asset property yang sudah dimiliki tabu untuk dijual kecuali dalam rangka mendapatkan property lebih bernilai dengan harga penawaran menarik. Seringkali memang ada property-property berkualitas yang dijual dengan penawaran menarik karena pemiliknya sedang butuh dana cash mendesak. Tips menabung uang sebagaimana telah dipaparkan ini, terbukti mampu secara efektif memakmurkan pelakunya. Saya kenal beberapa keluarga yang mapan secara financial lebih karena orang tuanya sukses menjalankan tips menabung ini dan sedikit memaksa anak-anak untuk mengikuti jalan sukses yang pernah dilaluinya.

Strategi menghemat uang belanja bagi karyawan

Melakukan penghematan dalam banyak hal, sering kali menjadi pilihan paling logis yang bisa ditempuh ketika sejumlah upaya untuk mendapatkan penghasilan tambahan baru diluar gaji belum juga membuahkan hasil. Terlebih bagi seorang karyawan, ia perlu secara cermat dalam membuat daftar item belanja rutin bulanan. Alasannya karena alokasi dana untuk belanja kebutuhan bulanan pribadi dan keluarga umumnya menyita lebih dari 50% pendapatan. Belum lagi bila masih ada cicilan kredit rumah dan atau kendaraan yang masih harus dibayar. Tentu kita tidak ingin harapan untuk lapang secara financial hanya sebatas fatamorgana. Untuk itu perlu strategi penghematan tertentu sehingga alokasi dana untuk kebutuhan tersebut tidak melebihi budget yang sudah dibuat.

Keberhasilan melakukan penghematan terhadap uang belanja bulanan, seringkali menentukan seberapa besar dana yang mampu kita amankan untuk ditabung atau diinvestasikan. Begitu pula sebaliknya. Karena pengeluaran lain diluar belanja bulanan umumnya sudah pasti dan nominalnya tidak bisa dikompromikan misalnya :

  1. Spp bulanan anak-anak
  2. Biaya transportasi
  3. Iuran RT
  4. Angsuran KPR
  5. Angsuran kendaraan dll
Berikut beberapa tips mengenai cara menghemat uang belanja bulanan bagi karyawan agar impian untuk dapat lapang secara finansial segera dapat diwujudkan :

cara menghemat uang gajian
Gambar dari pixabay.com

I. Anggarkan dana donasi untuk Yatim & Dhuafa 


Bersedekahlah secara tepat sasaran, salah satunya kepada anak-anak yatim & dhu'afa utamanya disekitar kita, jangan sampai ada diantara mereka kelaparan sementara kita berkelimpahan. Keluarkan harta yang sudah seharusnya keluar, kalau kita tahan tahan maka Allah punya cara lain mengambilnya dari kita. Do'a tulus mereka Insya Allah menjadi jalan keberkahan untuk harta & kehidupan kita sekeluarga. Alokasikan dana untuk keperluan tersebut min. 2.5% dari gaji, persis beberapa saat setelah gaji diterima untuk memastikan rencana ini dapat terealisasi setiap bulannya. 


 II. Ambil peluang diskon 


Buat daftar item kebutuhan bulanan keluarga, cek kembali apakah benar-benar dibutuhkan kemudian coret apabila dirasa tidak perlu. Kemudian berbelanjalah sesuai dengan daftar yang sudah dibuat sebelumnya. Mengingat ini belanja untuk keperluan bulanan keluarga, otomatis nominal dana yang kita keluarkan untuk kebutuhan ini cukup besar, lakukan negosiasi untuk mendapatkan diskon. Bisa juga dengan berburu diskon produk promo tertentu yang saat ini bisa kita lakukan tanpa harus beranjak dari tempat tidur dengan gadget yang kita punya. Dengan berbagai diskon, tentu ada penghematan-penghematan baru yang otomatis dapat memangkas budget belanja bulanan kita.

III. Hindari membeli menu makan siap santap  


Membeli makanan siap santap di warung atau rumah makan sering kali menjadi pilihan terlebih bila pasangan suami istri sama-sama bekerja dengan status karyawan. Padahal cukup sering kedapatan warung atau rumah makan yang kurang memperhatikan kebersihan & kehigienisan dari menu makan yang menjadi komoditinya. Paling aman untuk menu makan keluarga sebaiknya ya masak sendiri, selain kebersihan & kehigienisannya terjamin, kita bisa pilih menu paling pas sesuai selera keluarga, menu paling sesuai untuk tumbuh kembang anak-anak selain tentunya memiliki nilai ekonomis lebih dengan kualitas lebih baik meski agak sedikit repot. Sesekali makan diluar boleh lah, tetapi lebih disarankan membeli bahan makanan mentah untuk diolah sendiri. Terlebih pada saat akhir pekan dimana semua anggota keluarga ngumpul, seru deh kalau bahu-membahu didapur untuk mengolah masakan tertentu, sekalian menjadi moment membangun keakraban sesama anggota keluarga disela-sela kesibukan masing-masing.

IV. Tidak menyia-nyiakan makanan 


Memiliki kalkulasi secara akurat terkait kebutuhan konsumsi keluarga sehingga menu makanan yang dimasak dikonsumsi 100%, tidak ada yang disia-siakan & terbuang percuma. Kondisikan anak-anak untuk belajar bertanggung jawab dengan menghabiskan setiap porsi makanan yang diambilnya. Bila masih bersisa, pastikan semua menu makanan diperlakukan secara benar sehingga tidak basi dan bisa dikonsumsi kemudian.

V. Hargai barang berdasarkan fungsinya


Tidak perlu menuruti keinginan yang berorientasi lebih kepada tuntutan gaya hidup, sebagai contohnya tidak perlu membeli motor metik baru sementara sudah ada motor manual dengan performa bagus & secara model tidak jadul-jadul amat, tidak perlu juga membeli mesin cuci baru, sementara sudah ada mesin cuci dengan kinerja cukup baik meskipun manual, tidak perlu juga memaksakan diri membeli LED TV atau Smart TV sementara saat ini sudah ada TV tabung sehat dengan gambar bening dan lain-lain.

Strategi mengelola keuangan rumah tangga baru

Salah satu hal penting yang sebaiknya disepakati sebelum sepasang suami istri melangsungkan pernikahan adalah perihal tata kelola keuangan rumah tangga pasca menikah. Manajemen keuangan rumah tangga yang dipersiapkan dengan baik & disepakati bersama suami istri merupakan salah satu kunci sukses sebuah keluarga dalam mengarungi bahtera rumah tangga. Dengan jabatan barunya sebagai kepala keluarga, seorang laki-laki pasca menikah harus sesegera mungkin melakukan beragam adaptasi dalam banyak hal, termasuk salah satunya dalah hal pengelolaan keuangan, tidak bisa sebebas ketika masih lajang, begitu pula dengan seorang perempuan.

Para lajang yang sudah berpenghasilan umumnya akan cenderung menghabiskan sebagian besar gajinya untuk memenuhi tuntutan gaya hidup dan penampilan seperti fashion dan pernak-perniknya, gadget & asesoris yang harus up to date serta ngumpul-ngumpul di kafe dengan menu-menu yang seringkali remeh dengan harga selangit bahkan sering kali tidak cukup baik untuk kesehatan, hanya agar tetap mendapatkan penerimaan & pengakuan luas dilingkungan pergaulannya. Terlebih bagi mereka yang masih tinggal bersama orang tua sehingga tidak perlu mengalokasikan anggaran khusus untuk biaya kost serta keperluan sehari-harinya, tentunya kecenderungan tersebut akan makin kuat, kecuali bagi yang sejak awal mendapatkan pemahaman yang baik tentang pengelolaan keuangan oleh keluarga & lingkungannya.

Banyak keuntungan yang akan dirasakan oleh pasangan pengantin baru yang sudah sudah melek keuangan sejak lajang yang akan berdampak baik terhadap kelangsungan rumah tangganya kedepan serta meminimalisir beragam kesulitan bahkam konflik lantaran problem keuangan karena sudah diantisipasi sejak awal bahkan sebelum pernikahan. Sehingga problem keuangan tidak harus diatasi dengan pinjaman online atau tetap ada solusi aman ketika di PHK sementara masih punya tanggungan cicilan KPR karena sudah menyiapkan dana cadangan yang disisihkan rutin dari pendapatan. Hal ini tidak akan dirasakan oleh pasangan pengantin baru yang tidak memiliki habit tentang tata kelola keuangan yang baik. Untuk itu penting bagi para orang tua untuk sedini mungkin memberikan pemahaman dan keteladanan kepada anak-anak serta lingkungan tentang pentingnya manajemen keuangan pribadi dan keluarga sebagai bekal untuk sukses hidup di masa depan.

I. Keterbukaan suami istri terkait penghasilan masing-masing


Langkah awal membangun kepercayaan terhadap pasangan adalah keterbukaan dalam segala hal, termasuk salah satunya terkait dengan urusan keuangan seperti berapa nominal penghasilan, penghasilan lain yang diterima dari bisnis sampingan, penghasilan lain diluar gaji rutin seperti misalnya bonus tahunan atau insentif kinerja  dll, sisa angsuran bank dan koperasi yang perlu dibayarkan, dana yang harus disiapkan buat orang tua, mertua dan adik-adik, juga uang saku untuk calon istri muda dll, tidak perlu ada yang ditutup-tutupi. Dengan demikian perlahan tapi pasti kita akan memiliki reputasi bagus dimata pasangan.

II. Menyatukan penghasilan suami & istri


Ketika suami istri masing-masing berpenghasilan, akan lebih berdaya guna apabila penghasilan keduanya disatukan, kemudian dikelola bersama-sama, dan tidak ada satu rupiahpun dikeluarkan kecuali atas keputusan bersama. Bagi sebagian besar istri, barangkali ini adalah sebuah keputusan yang tidak mudah, mengingat selama ini kita mengenal istilah penghasilan istri ya milik istri sementara penghasilan suami ya milik istri juga. Pandangan ini tidak sepenuhnya salah, karena tanggung jawab nafkah untuk istri dan keluarga ada pada suami. Tetapi selama suami selaku kepala keluarga sudah punya reputasi bagus dimata istri, keputusan apapun terkait pengelolaan keuangan keluarga sudah pasti istri akan setuju & mendukung sepenuhnya, terlebih keputusan ini diambil untuk masa depan kelauarga & anak-anak untuk kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang.

III. Mempersiapkan dana darurat (Emergency Fund)


Mengalokasikan anggaran untuk dana darurat secara rutin setiap periode penerimaan gaji menjadi prioritas pertama  yang harus dipenuhi sebelum anggaran untuk kebutuhan selainnya. Hal ini perlu ditekankan mengingat pentingnya dana darurat untuk mengantisipasi kondisi-kondisi sulit tidak diharapkan yang sangat mungkin terjadi pada masa-masa yang akan datang seperti ketika terjadi PHK atau salah satu dari suami istri  sakit selama periode tertentu yang cukup lama sehingga berdampak pada berkurangnya pendapatan keluarga secara drastis dll. Besaran dana darurat ideal adalah 12 kali pengeluaran rata-rata bulanan keluarga.

IV. Menabung emas


Kenapa emas bukan yang lain, alasannya karena emas memiliki fungsi hakiki sebagai store of value (penyimpan nilai) yang sudah teruji sejak lebih empat belas abad silam ketika Nabi Muhammad SAW masih hidup, dimana harga satu ekor kambing standar setara dengan 1 dinar emas sampai hari ini bahkan sepanjang zaman. Jadi tidak perlu khawatir dengan inflasi yang terjadi rutin setiap tahun, ketika kita sudah memutuskan menabung dalam bentuk emas, bahkan dalam jangka panjang nilai tabungan emas cenderung naik bila di konversi ke dalam rupiah. Pastikan tabungan emas dalam bentuk koin dinar atau emas batangan sehingga memiliki harga jual beli yang baku, bukan dalam bentuk perhiasan yang sering kali harganya dipermainkan oleh toko. Mengingat emas memiliki liquiditas yang tinggi, dana darurat (pada point III), sangat disarankan disimpan dalam instrument emas ini. Saat ini ada banyak layanan menabung emas online, pegadaian juga menyediakan layanan ini. Hal ini positif mengingat umumnya pada layanan tersebut ada beberapa keuntungan yang bisa kita dapatkan antara lain :

  1. Kita bisa membeli emas secara bertahap, tidak harus dengan nominal senilai satu koin dinar atau satu batang emas (nominal terkecil 5 gram) antam. Dengan nominal pembelian minimum yang relatif kecil (berbeda untuk masing-masing penyedia layanan), kita dapat mengalokasikan secara rutin dana untuk tabungan emas ini. 
  2. Fisik emas bisa kita titipkan sekalian disana, jadi tidak harus menyediakan tempat khusus atau anggaran tertentu untuk menyimpannya, tetapi kalau kita merasa lebih nyaman kalau pegang fisik pastikan emas tersimpan secara aman dirumah atau gunakan fasilitas safe deposit box yang disediakan oleh perbankan dengan konsekuensi ada biaya tahunan yang harus kita bayarkan.
  3. Dengan opsi sekalian titip fisik emas, ketika ada kebutuhan mendesak yang nilainya kurang dari satuan terkecil maka kita cukup mencairkannya sesuai kebutuhan misalnya senilai 0.5 dinar atau 1 gram saja. Berbeda dengan ketika kita pegang fisiknya, mau ngga mau kita harus jual 1 koin dinar atau 1 batang emas padahal kebutuhan kurang dari setengah nilainya, jadilah kita memegang uang cash berlebih yang berpotensi menggoda kita sehingga terjadi kebocoran dana untuk membeli sesuatu yang sebenarnya tidak kita butuhkan.

V. Mempersiapkan dana untuk membeli rumah


Meskipun merupakan kebutuhan primer pertama-tama yang harus segera dipenuhi setelah pangan dan sandang, mengingat dana yang harus dipersiapkan cukup besar sebaiknya langkah ini dimulai ketika nominal dana cadangan (point III) sudah terpenuhi. Lebih mantap lagi ketika tabungan emas (point IV) sudah cukup banyak. Tidak perlu terburu-buru, tidak apa-apa untuk sementara waktu tinggal di kontrakan atau rumah sewa sederhana yang penting bersih & rapi dilingkungan yang kondusif untuk tinggal sehingga biaya yang harus kita anggarkan untuk tempat tinggal bisa kita minimalisasi. Jangan juga memaksakan tinggal dengan orang tua atau mertua hanya karena gratis, lebih baik belajar mandiri dan yakinlah ada kebaikan yang banyak ketika pasangan memulai hidup baru secara mandiri tenpa campur tangan keluarga besar baik orang tua, mertua dan saudara serta kerabat yang lain.

mengatur keuangan rumah tangga baru

Selanjutnya perlu difikirkan opsi paling rasional yang hendak dipilih beli rumah cash, cash bertahap atau kredit. Sebagai pertimbangan, ketika setiap bulan bisa secara rutin menyimpan dana setara 1 dinar emas antam, lebih baik bersabar selama lima atau enam tahun kedepan, tinggal dirumah kontrakan. Selepas itu beli rumah secara cash. Insya Allah dengan 72 dinar akan dapat membeli rumah yang cukup layak di berbagai tempat di wilayah Indonesia. Sebagai gambaran per 28 Februari 2020, harga jual 1 dinar setara dengan Rp. 2,866,563.-. Jadi nilai 72 dinar saat itu setara dengan Rp. 206,392,536.-. Pada saat yang sama harga rumah BTN bersubsidi pada kisaran Rp. 160,000,000.-. Namun apabila opsi cash bertahap atau kredit yang dipilih, pastikan sudah memiliki dana yang cukup besar untuk DP sehingga angsuran bulanan yang harus dibayarkan ringan & tidak menjadi beban.

VI. Fokuskan dana idle untuk berinvestasi 


Pada kondisi kemampuan finansial tertentu dimana rumah sudah ada meskipun sederhana dan dilokasi agak pinggiran, kendaraan juga sudah ada meski bukan model terbaru tapi tidak jadul-jadul amat, karir sedang menanjak dengan gaji lebih dari cukup untuk sekedar hidup layak tanpa adanya cicilan hutang yang harus ditanggung. Bisa berinvestasi bahkan sampai 30% dari gaji bila mau. Bila keputusan untuk fokus kepada berinvestasi yang dipilih maka impian untuk dapat mencapai kehidupan financial yang sehat bahkan kebebasan financial dimasa depan akan segera terwujud.  Namun faktanya, banyak keluarga yang pada akhirnya gagal mencapai kondisi keuangan yang lebih baik lantaran tidak lulus ujian dalam fase ini, seiring kemajuan pencapaian karir berubah pula lingkungan pergaulan, juga tuntutan gaya hidup dengan mengorbankan cashflow keuangan keluarga yang ujung-ujungnya tidak ada alokasi dana untuk berinvestasi.

Terjebak pinjaman online, berikut cara melunasinya

cara melunasi hutang online
Gambar dari google
Pinjaman online atau populer dengan sebutan pinjol merupakan sebuah layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi - fintech lending (peer to peer landing) yang saat ini marak di ditengah-tengah masyarakat kita. Salah satu daya tarik paling memikat dari pinjol adalah kemudahan dalam prosedur peminjaman dan pencairan uang. Umumnya cukup dengan instal aplikasi, isi form data diri & informasi lain yang dibutuhkan dengan melampirkan KTP, KK, Rek bank dan foto selvie kemudian ajukan pinjaman. Setelah proses verifikasi yang umumnya tidak sampai 24 jam, dana pinjaman akan langsung ditransfer ke rekening nasabah. Iya sesimpel itu. Tidak seperti ketika hendak mengajukan pinjaman ke bank yang mensyaratkan banyak dokumen seperti slip gaji, copy rek bank, surat pengangkatan sebagai karyawan tetap (untuk yang berstatus karyawan), NPWP dll yang tentunya tidak semua orang bisa memenuhi syarat tersebut.

Nah, nasabah pinjol kebanyakan adalah masyarakat yang tidak bankable, tidak memenuhi kriteria untuk mengajukan pinjaman ke bank yang mensyaratkan secara ketat dokumen-dokumen sebagaimana telah disebutkan diatas. Namun dibalik kemudahan syarat yang ditawarkan, sebenarnya ada semacam "perangkap", karena umumnya nominal pinjaman yang ditawarkan oleh layanan ini relatif tidak besar bila dibandingkan dengan fasilitas pinjaman dari perbankan. Sementara bunga pinjaman yang ditawarkan besar, bahkan sangat besar dimana rata-rata dihitung harian dengan jangka waktu relatif singkat. Ada banyak cerita miring tentang orang-orang yang terperangkap dalam jeratan pinjol ini mulai dari telepon teror & pesan singkat bernada intimidatif dari perusahaan pinjaman online lantaran terlambat bayar angsuran, dipecat dari perusahaan lantaran teror intimidatif juga menyasar teman-teman bahkan bos dikantornya, keluarga berantakan dan terpaksa bercerai karena ketidak siapan pasangan menanggung beban hutang yang membengkak lantaran keterlambatan tunggakan angsuran beberapa bulan, bahkan mati bunuh diri stress & malu lantaran proses penagihan yang secara semena-mena dilakukan oleh pinjol dst. Memang salah satu "praktek gila" pinjol (yang ilegal) adalah mensyaratkan persetujuan akses terhadap data kontak calon nasabah untuk diterima pengajuan pinjamannya, sebagai senjata dikemudian hari apabila terjadi kegagalan pembayaran cicilan dan mempermalukan nasabah kepada kolega yang terdaftar dalam data kontak.

Mengingat besarnya resiko yang harus ditanggung, sebaiknya sebisa mungkin menghindari memanfaatkan dana dari pinjaman online sebagai solusi permasalahan keuangan yang sedang kita hadapi. Namun apabila dana dari pinjol menjadi satu-satunya solusi, akan lebih bijak apabila membuat daftar pinjol terlebih dahulu kemudian secara cermat mempelajari syarat & ketentuan masing-masing untuk kemudian dapat mengambil keputusan secara tepat pinjol legal dengan bunga paling kompetitif mana yang hendak dipilih. Namun bagi nasabah yang terlanjur terperangkap dalam jebakan hutang pinjol terlebih pinjol ilegal, berikut beberapa alternatif solusi untuk melunasinya :

  1. Meminjam dana talangan dari keluarga besar
    Untuk kondisi dimana nasabah yang sedang terjerat dalam hutang pinjol, keterlambatan pembayaran cicilan seringkali menjadi momok menakutkan. Nasabah pinjol umumnya adalah kelompok masyarakat perpenghasilan rendah yang tidak melek tata kelola keuangan, sehingga hampir dapat dipastikan tidak punya cadangan dana darurat sebagai solusi atas kemacetan pembayaran angsuran yang mungkin terjadi. Tanggalkan rasa malu, berterus teranglah kepada keluarga besar & akui kesalahan karena ceroboh telah membuat transaksi pinjaman dengan tidak bijak. Mintalah keluarga besar untuk dapat memberikan pinjaman dana segar untuk menutupi hutang di pinjol. Biasanya dana dari keluarga pengembaliannya lebih bisa dikompromikan plus tanpa bunga. Berkomitmenlah untuk sesegera mungkin menunjukkan iktikad baik dengan melakukan pembayaran cicilan untuk membangun kepercayaan diri dimata keluarga besar.
  2. Jual barang bekasBarang bekas yang teronggok dirumah & memakan tempat namun sayang untuk dibuang begitu saja, sering kali memiliki nilai ekonomis tinggi misalnya alat musik (sering kita dapati iklan dibeli alat musik bekasi dengan harga tinggi), sepeda atau sepeda motor butut tahun lama, atau perabot rumah tangga jadul dll. Hasil penjualannya bisa digunakan untuk menutupi pembayaran angsuran pinjol yang tertunggak.
  3. Jual aset
    Salah satu solusi melepaskan diri dari jeratan hutang pinjol adalah dengan menjual aset, karena hutang pada pinjol dengan nominal tidak seberapa bisa membengkak secara mengagetkan setelah beberapa bulan angsuran tidak terbayar. Lebih baik sedini mungkin dilunasi meskipun terpaksa harus dilakukan dengan menjual sebagian aset berharga.

Solusi melunasi hutang bank bagi karyawan apabila terjadi PHK

cara melunasi hutang bank dengan cepat
Gambar dari pixabay.com
Bagi sebagian pegawai perusahaan dengan status karyawan tetap, bank sering kali menjadi tempat berlabuh paling nyaman, (yang sering kali tidak diimbangi dengan membuat rencana bagaimana cara melunasi hutang bank apabila kondisi terburuk yang tidak diinginkan terjadi seperti PHK misalnya sementara angsuran bank harus tetap jalan) umumnya untuk keperluan kepemilikan rumah (KPR) atau bisa juga untuk keperluan lain yang mendesak sementara dana cadangan yang sudah disiapkannya selama bertahun tahun tidak cukup mampu mengkovernya. Sementara, keinginan untuk mengajukan pinjaman ke koperasi perusahaan yg prosedurnya lebih mudah seringkali belum bisa dilakukan, karena masih ada sisa hutang periode sebelumnya yang harus diselesaikan terlebih dahulu & kalaupun bisa, nominal pinjaman yang bisa diberikan tidak besar, tidak bisa sebesar yang bisa diberikan oleh pihak bank.

Setelah perjuangan yang cukup panjang mempersiapkan segala dokumen pengajuan, akhirnya prosesi yang ditunggu-tunggu yaitu akad kredit KPR atau KTA dengan sebuah bank datang juga. Biasanya pengajuan pinjaman karyawan tetap memang akan lebih mudah di acc oleh bank kecuali bila karyawan bersangkutan tidak lolos BI checking karena kelalaian pembayaran kredit pada masa lalu. Sampai disini satu permasalahan yaitu kebutuhan akan dana segar berhasil diatasi, tetapi disisi lain ada masalah baru yaitu beban cicilan bulanan yang harus siapkan dan otomatis akan mengurangi pendapatan bulanan yang rutin diterima. Selama perusahaan & kinerja karyawan bersangkutan dalam kondisi baik-baik saja, angsuran bulanan tentu bukan masalah, tinggal potong langsung dari gaji. Bagaimana kalau kondisi terburuk yang tidak diinginkan terjadi seperti PHK lantaran perusahaan merasa perlu melakukan efisiansi ditengah ketatnya  persaingan usaha?

Tentu diperlukan strategi bagaimana tetap bisa membayar angsuran bulanan  sampai hutang banknya lunas ditengah kondisi tidak adanya pemasukan sama sekali selepas proses PHK. Memang tidak mudah, terlebih apabila sejak awal tidak membuat perencanaan yang baik & selama ini penerimaan keuangan keluarga hanya mengandalkan gaji bulanan tanpa ada pemasukan lain diluar itu. Berikut beberapa cara yang dapat ditempuh untuk mengatasi hutang bank yang bisa dilakukan :
  1. Gunakan uang pesangon sebijak mungkin, bila memungkinkan lakukan pelunasan KPR atau KTA dengan pesangon yang diterima kemudian baru gunakan sisanya untuk keperluan yang lain misalnya modal usaha dll.
  2. Upayakan sesegera mungkin mendapatkan penghasilan pengganti selepas di PHK baik dengan melamar kerja diperusahaan yang baru atau berwirausaha, online shopping atau ojek online ataupun yang lainnya yang paling mungkin untuk kita lakukan dengan sumber daya yang ada, buang rasa malu & gengsi yang penting dapur tetap ngebul dengan cara yang halal.
  3. Membiasakan pola hidup sederhana, gaya hidup minimalis untuk memastikan bahwa pengeluaran harus lebih sedikit dibanding pendapatan & memastikan dapat menyisihkan dana untuk angsuran KPR atau KTA sehingga dapat membayarnya dengan tepat waktu.
  4. Apabila memang dirasa beban angsuran terlalu berat sementara pendapatan baru belum sesuai harapan maka untuk kredit KPR bisa dilakukan opsi jual over atas kepemilikan rumah KPR tersebut. Meski tidak mudah, karena akan kehilangan kepemilikan atas rumah yang mungkin sudah diimpikan selama-bertahun-tahun, bisa jadi ini merupakan pilihan terbaik, karena keterlambatan angsuran berulang akan berpotensi rumah KPR disita oleh bank.  Dengan over KPR ini, kita akan berpeluang mendapatkan dana yang cukup besar & tidak perlu lagi membayar angsuran KPR.
  5. Untuk KTA, apabila beban angsuran dirasa berat selepas di PHK maka bisa dicoba opsi berkomunikasi dengan pihak bank untuk meminta penangguhan pembayaran angsuran selama periode tertentu sehingga diharapkan pada masa tersebut akan segera mendapatkan sumber-sumber pendapatan baru & bisa kembali membayar angsuran yang tertunggak sampai lunas, terlebih bila sebelumnya sudah menunjukkan iktikad baik dengan membayarkan sebagian besar pesangon untuk alokasi hutang KTA, maka besar kemungkinan pihak bank menerima penangguhan pembayaran angsuran KTA tsb.

Cara melunasi hutang dengan cepat

cara melunasi hutang
Gambar dari pixabay.com
Dalam Islam, berhutang itu diperbolehkan tetapi ia akan menghalangi pelakunya masuk syurga sekalipun seorang syuhada sampai hutangnya dilunasi. Menemukan cara untuk melunasi utang dengan cepat secara yang halal & legal, merupakan harapan setiap orang yang sedang terlilit hutang. Meski bukan merupakan pilihan menarik, sering kali berhutang menjadi solusi yang terpaksa harus kita lakukan untuk mengatasi permasalahan keuangan yang sedang kita hadapi. Ya, sering kali berhutang dianggap sebagai sebuah solusi jangka pendek yang seksi, tetapi tidak sedikit yang pada akhirnya menyesal karena masalah yang muncul belakangan spt terlilit terlampau dalam dalam praktek rente yang kejam & tidak berperikemanusiaan. Banyak yang bahkan harus rela kehilangan aset-aset berharga seperti rumah, tanah, kendaraan dll yang harus disita lantaran problem tunggakan pembayaran angsuran. Untuk itu perlu difikirkan secara mendalam sebelum mengambil keputusan untuk berhutang. Salah satu cara melunasi hutang dengan cepat, efektif & preventif sehingga mampu mencegahnya dari berhutang lagi dikemudian hari adalah dengan melakukan diagnosa untuk mengetahui penyebab timbulnya permasalahan keuangan & berujung berhutang yang biasanya disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut :
  1. Abai dari melazimkan membaca do'a agar terhindar dari malas & lemah, juga do'a agar terhindar dari kefakiran & kekafiran, juga do'a agar terhindar dari berhutang, juga do'a agar menjadi pribadi merdeka dalam bersikap sebagaimana Rasulullah SAW telah ajarkan. Haditsnya ma'tsur lho. Solusi untuk masalah ini adalah dengan membiasakan diri dengan membaca membaca do'a-do'a tersebut pada pagi & petang setiap harinya.
  2. Minimnya Penghasilan, sebenarnya kurang pas  dengan penyebutan penghasilan minim, karena pada dasarnya Allah yang maha luas rizkinya sudah pasti akan mencukupkan rizki setiap hamba berapapun penghasilan yang diterimanya. Besar kecil penghasilan relatif untuk setiap orang. Tetapi manakala dirasa bahwa penghasilannya minim maka solusi untuk permasalahan ini adalah meningkatkan penghasilan, baik melalui kerja sampingan diluar jam kantor (untuk karyawan) atau melakukan evaluasi total terhadap unit bisnisnya yang stagnan sehingga berdampak pada minimnya penghasilan kemudian mencari solusi bagaimana mengatasinya (untuk wirausahawan). Bersamaan dengan itu lakukan juga upgrade skill, wawasan & pengalaman, yang dengannya akan membuka pintu-pintu rizki baru yang sebelumnya bisa jadi tidak terfikirkan. Juga yang tidak kalah pentingnya adalah membiasakan pola hidup minimalis, memangkas pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu sehingga pada akhirnya berapapun penghasilan yang diterima tetap mampu menyisakan dana untuk disimpan, mampu menghasilkan cashflow keuangan yang positif.
  3. Manajemen keuangan yang buruk, betapa banyak contoh disekitar kita, seseorang atau sebuah keluarga dengan penghasilan besar menurut rata-rata orang tetapi berkhir dengan kepailitan karena terlilit hutang dan tidak tahu cara melunasi hutang dengan cepat akibat manajemen keuangan keluarga yang buruk, serta tidak melakukan perencanaan yang baik & berorientasi masa depan terkait dengan penghasilan yang rutin diterimanya. Maka, salah satu cara agar kita terhindar dari hal tersebut adalah dengan sesegera mungkin membuat pos-pos untuk pengalokasian dana sesaat setelah gaji diterima spt : pos untuk zakat, infaq & shodaqoh, pos untuk tabungan dan atau investasi, pos untuk listrik, air dan transportasi, pos untuk biaya pendidikan anak, pos untuk kebutuhan sehari-hari, pos dana darurat dan lain-lain. Pastikan pos untuk zakat, infaq & shodaqoh serta tabungan dan atau investasi dianggarkan diawal sehingga ia bisa menjadi sebuah habit, rutinitas yang terealisasi bukan sekedar ilusi sehingga keberkahan hidup senantiasa menyertai kita dan keluarga setiap saat. 

    cara melunasi hutang online
    Gambar dari pixabay.com
  4. Kurang fokus pada skala prioritas dalam pemenuhan kebutuhan, seringkali kita merasa harus segera membeli ini itu karena merasa hal tersebut merupakan kebutuhan yang urgent untuk segera dipenuhi misalnya rumah. Tidak salah juga ketika berfikir untuk sesegera mungkin memiliki rumah tetapi perlu secara jujur menilai kemampuan keuangan kita, apakah sudah siap dengan DP yang cukup layak sehingga angsuran bulanan yg tercipta dari transaksi pembelian kredit rumah tersebut cukup realistis dengan penghasilan bulanan kita. Apabila dirasa kita belum memiliki DP cukup untuk angsuran bulanan yang diharapkan, alangkah lebih bijak apabila kita membuat prioritas mengumpulkan DP dulu, meskipun cukup banyak tawaran kredit rumah tanpa DP atau DP 0%, karena ada konsekuensi angsuran bulanan yang pasti lebih besar dan menjadi beban jangka panjang.
  5. Besar pasak daripada tiang, banyak generasi muda bahkan para orang tua, mama-mama muda milenial yang terjebak gaya hidup wah, hedon, glamour & perlente dengan pakaian branded dari atas kepala sampai bawah telapak kaki, gadget & kendaraan yang selalu upadate dll. Tidak salah juga selama penghasilannya melebihi ongkos yang harus dibayarkan untuk gaya hidupnya tersebut. Kalau tidak maka akan berpotensi pailit dan hidup nestapa tidak bertepi akibat terlilit hutang & tidak tahu cara melunasi hutang, tidak tahu cara melunasi hutang banknya, lantaran asset-asset yang sebelumnya dimiliki tidak bisa diproduktifkan untuk membantu mengurangi beban cicilan, karena satu persatu telah diuangkan untuk membeli gaya hidupnya, Makanya perlu secara dini para orang tua memberi teladan tentang bagaimana bisa tetap berbahagia dengan gaya hidup sederhana, berbahagia dengan gaya hidup minimalis dan memastikan tidak membeli sesuatu kecuali benar-benar dibutuhkan sehingga tidak terjebak dalam gaya hidup boros tanpa menghalangi kreatifitas anak-anaknya untuk mengaktualisasi diri.

    cara melunasi hutang dalam islam
    Gambar dari pixabay.com
  6. Kesalahan dalam berinvestasi, ada cukup banyak orang yang dalam proses belajar berinvestasi, melakukan kesalahan yang cukup fatal karena tergiur dengan imbal hasil yang ditawarkan tanpa resiko atau dengan resiko minimal (biasanya ini investasi bodong), sehingga tergoda untuk mengalokasikan dana dengan prosentase cukup besar hasil menabung selama bertahun-tahun. Atau terlalu pede sehingga memulai berinvestasi pada instrument bertipe hight risk - hight return. Dan sedang apes sehingga dana yang diinvestasikan melayang tanpa benang. Anggap uang yang hilang sebagai ongkos belajar. Untuk kasus ini biasanya orang akan lebih mudah bangkit, kalaupun harus berhutang ia sudah mempunyai strategis jelas bagaimana melunasi hutangnya, mengingat ia sudah memiliki pola hidup sedemikian sehingga punya tabungan yg cukup banyak untuk diinvestasikan. Sehingga pada saatnya tabungan kembali terkumpul, akan lebih berhati-hati lagi dalam berinvestasi & memastikan tidak akan melakukannya kecuali pada platform yang dipastikan aman.

Cashflow positif, langkah awal berinvestasi

sukses berinvestasi
Gambar dari Google
Pada dasarnya, berinvestasi bisa dilakukan oleh semua orang terlepas berapapun penghasilannya. Namun faktanya sangat sedikit diantara kita yang menjadikan aktifitas berinvestasi sebagai sebuah prioritas ketika uang sedang dalam genggaman, ketika gaji baru saja masuk ke rekening atau ketika bonus akhir tahun berlipat baru saja diterima. Godaan-godaan untuk mengikuti gaya hidup yang lebih wah sering kali melalaikan kita dari aktifitas yang satu ini. Boro-boro ngomongin berinvestasi, gaji cukup sampai akhir bulan saja sudah bagus. Yang ini self reminder ya, semoga lebih hati-hati lagi dalam mengelola keuangan kedepannya.

Manajemen keuangan pribadi & keluarga perlu diperbaiki sehingga perlahan tapi pasti kita sampai pada satu tahapan penting yaitu Cashflow Positif. Maksudnya pendapatan sudah lebih besar dari pengeluaran tidak seperti kata pepatah "besar pasak daripada tiang". Bahkan pendapatan tidak boleh dihabiskan, harus ada yang disimpan berapapun nilainya. Harus itu.Ya iyalah, masa ngomongin investasi tapi ngga ada dana simpanan yang dipersiapkan. Nah dari simpanan yang terakumulasi pada periode tertentu sebagiannya bisa dialokasikan untuk aktifitas berinvestasi. Tentunya setelah menyisihkan dana darurat minimal 3-6 bulan biaya rutin bulanan kita. Pastikan dana darurat tersimpan secara liquid, sehingga suatu saat dibutuhkan bisa segera dicairkan.

Tetapi saya kurang sependapat ketika proses menuju Cashflow Positif tadi harus mengabaikan standar hidup yang layak untuk keluarga. Jadi sebaiknya memang tidak perlu tergesa-gesa, perlu memikirkan jalan untuk mendapatkan penghasilan tambahan yang lain diluar gaji rutin yang diterima setiap bulannya, serta memangkas biaya hidup yang bisa disiasati sehingga tidak harus ada seperti, aktifitas transfer antar bank, atau tarik tunai dengan kartu debit dari ATM beda vendor dll. Karena aktifitas tersebut bisa dilakukan gratis dengan aplikasi flip.id.

Ketika tahapan Cashflow Positif sudah tercapai, langkah selanjutnya adalah pelajari portofolio investasi apa yang paling cocok buat kita, paling dekat dengan tercapainya target-target hidup kita kedepan, sejauh mana kesesuaiannya dengan  prinsip-prinsip hidup kita & berpotensi memberikan imbal hasil optimal. Tentunya disini berlaku prinsip High Risk High Return.

Kalau bicara prinsip-prinsip hidup terkait tata kelola keuangan & investasi, sebagai seoarang muslim saya konsen dengan tema-tema halal & haram, riba, Dewan Pengawas Syariah (MUI), OJK dll.

Harapannya dengan begitu Allah makin ridho, makin bukakan pintu-pintu rizkiNya dan memberi kekuatan kepada kita semuanya untuk dapat menjeput rizkiNya yang halal lagi berkah sebanyak-banyaknya dari segala penjuru.  Aamiin.


Back To Top